Rasanya tidak pernah terbayang sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang menjadi amanah yang harus ditunaikan, Perjalanan karier di birokrasi selama lebih 25 tahun hanya menggeluti dibidang keuangan dan perencanaan .Pekerjaan yang tidak lebih dari pada pelaksanaan atas kepatuhan kepada "regulasi".Rasanya dapat dilaksanakan tanpa ada hambatan yang berarti. Namun apakah amanah didunia pendidikan ini dapat dilalui sesuai dengan harapan masyarakat ..?. Dengan modal tekad, niat tulus ikhlas, sadar bahwa dunia pendidikan adalah dunia manusia, dunia ilmu pengetahuan, dan masa depan yang tidak pernah akan berhenti . Sadar bahwa pendidikan adalah proses "kerjasama" . Jadi tidak sendirian. (Kenapa Takut !!!). Dengan bismillah dan doa kehadiratNya "bersama" kita "kerjasama" Insya Allah (Allah tidak tidur!!!) mutu pendidikan akan dapat lebih ditingkatkan.
Begitu beragam dan kompleksnya masalah pendidikan bukan hal yang mudah untuk dirunut mana yang harus didahulukan, mana yang dikemudiankan.dan mana yang perlu ditambah mana yang perlu disempurnakan. Bila berkutat pada "teori" akan dijumpai sebuah lingkaran yang kehilangan titik awalnya.
Kembali ke Pangkal Jalan.... yaitu guru (tenaga pendidik) , memulai memahami hakekatnya sebagai halifah Allah, mahluk sosial, sekaligus sebagai pribadi yang mempunyai hati nurani, kemauan, dan sekaligus punya kelemahan. Menyelesaikan masalah, bukan mencari-cari siapa yang salah. tetapi lebih baik apanya yang perlu dibenah. Inilah niat awal melangkah kedepan sebelum membenahi masalah dunia pendidikan di Kota Tanjungpinang yang sama-sama kita cintai ini.
Selamat berjuang Bapak/Ibu Guru dengan niat tulus ikhlas Insya Allah akan menjadi amal ibadah bagi kita semua. dan yakinlah bahwa tujuan kita untuk meningkatkan mutu pendidikan akan tercapai. Amin.
Begitu beragam dan kompleksnya masalah pendidikan bukan hal yang mudah untuk dirunut mana yang harus didahulukan, mana yang dikemudiankan.dan mana yang perlu ditambah mana yang perlu disempurnakan. Bila berkutat pada "teori" akan dijumpai sebuah lingkaran yang kehilangan titik awalnya.
Kembali ke Pangkal Jalan.... yaitu guru (tenaga pendidik) , memulai memahami hakekatnya sebagai halifah Allah, mahluk sosial, sekaligus sebagai pribadi yang mempunyai hati nurani, kemauan, dan sekaligus punya kelemahan. Menyelesaikan masalah, bukan mencari-cari siapa yang salah. tetapi lebih baik apanya yang perlu dibenah. Inilah niat awal melangkah kedepan sebelum membenahi masalah dunia pendidikan di Kota Tanjungpinang yang sama-sama kita cintai ini.
Selamat berjuang Bapak/Ibu Guru dengan niat tulus ikhlas Insya Allah akan menjadi amal ibadah bagi kita semua. dan yakinlah bahwa tujuan kita untuk meningkatkan mutu pendidikan akan tercapai. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar