Senin, 04 April 2011

Formula 40 : 60 UN Masih Dominan.

Mereka-reka tingkat kelulusan siswa dengan diberlakukannya formula baru ujian nasional dengan ikut diperhitungkan nilai rapor dan nilai ujian sekolah dengan porsi 40% , sedangkan UN mendapat porsi 60% , Iseng-iseng mudah-mudahan bermanfaat, dicoba mengutak-atik angka-angka mensimulasikan berbagai kondisi capaian nilai sekolah dan rata-rata rapor diaduk-aduk dengan nilai murni UN. Hasilnya...!!! Nilai Akhir (NA) tak jauh berbeda dengan nilai UN, alias mendekati "sami mawon" . Artinya UN tetap dominan, UN merupakan indikator utama penentu kelulusan.

Bagaimana rapor dan nilai sekolah dapat membantu kelulusan siswa ?. Pertanyaan itulah yang menggelitik saat mengaduk-aduk angka-angka capaian rata-rata rapor dan ujian sekolah, dengan nilai murni rata-rata UN misalkan nilai TO. Bila NA setiap mata pelajaran tidak ada dibawah angka 4 maka untuk mencapai nilai kelulusan dengan NA rata-rata paling rendah 5,5 .Lulus dapat dicapai :
  • Jika Nilai rata-rata rapor dan ujian sekolah = 6 Nilai UN paling rendah rata-rata 5,1
  • Jika Nilai rata-rata rapor dan ujian sekolah = 6,5 Maka UN paling rendah rata-rata 4,8
  • Jika Nilai rata-rata rapor dan ujian sekolah = 7 Maka UN paling rendah rata-rata 4,5
  • Jika Nilai rata-rata rapor dan ujian sekolah = 7,5 Maka UN paling rendah rata-rata 4,25
  • dst.
Kalau hitung-hitung dan prediksi ini ada benarnya, tentunya upaya meningkatkan mutu pendidikan dan keberhasilan siswa memerlukan upaya yang lebih maksimal, khususnya memotivasi siswa untuk lebih memfokuskan pada dalam menghadapi UN, karena UN hanya tinggal menghitung hari.
--------------------------------------------------------------------------SEMS.0404011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar